TUGAS MAKALAH TENTANG
BENTUK DARI MEMORI UTAMA
OLEH :
NAMA : SRIWAHYUNI
NIM : 10210186
KELAS : AB
PRODI : TI/S1
UNIVERSITAS UYELINDO KUPANG
2012
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1.
LATAR BELAKANG
1.2.
TUJUAN PERMASALAHAN
BAB II PENJADWALAN PROSES
2.1
. MEMORI INTERNAL
2.2 MEMORI EKSTERNAL
BAB III PENUTUP
3.1.
KESIMPULAN
3.2.
SARAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat
ALLAH SWT, atas limpahan rahmat dan karunianya baik berupa kesehatan maupun
kesempatan sehingga makalah ini dapat
terselesaikan sebagai mana mestinya.
Adapaun judul yang
di sajikan yaitu”BERBAGI MACAM BENTUK DARI MEMORI” merupakan tugas yang
di berikan oleh dosen pembimbing mata kuliah guna memenuhi slah satu
persyaratan akademik,dalam standarisasi penilayan ,meskipun makalah ini telah
tersusun secara mendetail maupun ilmiawi,namun saya menyadari sepenuhnya masih banyak terdapat
kesalahan dan kekurangan yang ada di dalamnya,oleh karena itu kritik dan saran
dari berbagai pihak yang sifatnya konstruktif(membangun), terutama dari
teman-teman mahasiswa maupun dosen pembimbing,sangat di harapkan demi kesempurnaan makalah ini,harapan
saya muda-mudahan makalah ini dpat
memenuhi fungsinya.
Kupang, 09-05-2012
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pada bab ini akan diuraikan
secara umum tentang macam-macam memori utama
seperti memori internal dan memori
eksternal.
Memori utama merupakan media
penyimpanan dalam bentuk array yang disusun word atau byte, kapasitas daya
simpannya bisa jutaan susunan. Setiap word atau byte mempunyai alamat
tersendiri. Data yang disimpan pada memori utama ini bersifat volatile, artinya
data yang disimpan bersifat sementara dan dipertahankan oleh sumber-sumber
listrik, apabila sumber listrik dimatikan maka datanya akan hilang.
Memori utama digunakan
sebagai media penyimpanan data yang berkaitan dengan CPU atau perangkat I/O.
B. TUJUAN PERMASALAHAN
Setelah mempelajari materi
dalam bab ini, pembaca diharapkan mampu
1. Memahami tentang
Macam-macam bentuk dari Memori utama
2. Memahami Jenis- dari
Memori Internal dan eksternal
3. Memahami beberapa system
memori eksternal tesusun atas (a) register penginderaan;
(b) memori jangka pendek; dan (c) memori jangka panjang.
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1. MEMORI INTERNAL
Memori jenis ini dapat
diakses secara langsung oleh prosesor. Memori internal memiliki fungsi sebagai
pengingat. Dalam hal ini yang disimpan di dalam memori utama dapat berupa data
atau program. Secara lebih tinci, fungsi dari memori utama adalah :
Menyimpan data yang berasal
dari peranti masukan sampai data dikirim ke ALU (Arithmetic and Logic Unit)
untuk diproses
* Menyimpan daya hasil
pemrosesan ALU sebelum dikirimkan ke peranti keluaran
* Menampung
program/instruksi yang berasal dari peranti masukan atau dari peranti pengingat
sekunder
Memori biasa dibedakan
menjadi dua macam: ROM dan RAM. Selain itu, terdapat pula memori yang disebut
Cache Memory.
A. Rom
ROM adalah kependekan dari
Read Only Memory, yaitu perangkat keras pada komputer berupa chip memori
semikonduktor yang isinya hanya dapat dibaca Jenis memori ini datanya hanya
bisa dibaca dan tidak bisa ditulis secara berulang-ulang. Memori ini berjenis
non-volatile, artinya data yang disimpan tidak mudah menguap (hilang) walaupun
catu dayanya dimatikan. Karena itu memori ini biasa digunakan untuk menyimpan
program utama dari suatu sistem. ROM pada komputer disediakan oleh vendor
komputer dan berisi program atau data.Di dalam PC, ROM biasa disebut BIOS
(Basic Input/Output System) atau ROM-BIOS. Instruksi dalam BIOS inilah yang
akan dijalankan oleh mikroprosesor ketika komputer mulai dihidupkan. Umumnya
proses yang terkandung dalam BIOS secara berurutan adalah sebagai berikut:
1. Memeriksa isi CMOS.
CMOS (Compmentary Meta-Oxyde
Semiconductor) adalah jenis cip yang memerlukan daya listrik dari baterai. Cip
ini berisi memori 64-byte yang isinya dapat diganti. Pada CMOS inilah berbagai
pengaturan dasar komputer dilakukan, misalnya peranti yang digunakan untuk
memuat sistem operasi dan termasuk pula tanggal dan jam sistem.
2. Memuat penanganan
interupsi (interupt handlers) dan pengendali peranti (device driver).
Penanganan interupsi adalah
program kecil yang menjadi penerjemah antara perangkat keras dan sistem
operasi. Sebagai contoh , jika pemakai menekan tombol keyboard maka isyarat ini
dikirimkan melalui penaganan interupsi keyboard.
Pengendali peranti adalah
program yang bertindak sebagai pemberi identitas bagi perangkat keras tertentu
(misalnya scanner) sehingga bisa dikenali oleh sistem operasi.
3. Menginisialisasi register
dan manajemen daya listrik
4.Melakukan pengujian
perangkat keras (POST atau the power-on self-test) untuk memastikan bahwa semua
perangkat keras dalam keadaan baik
5. Menampilkan
pengaturan-pengaturan pada sistem
6. Menentukan peranti yang
akan digunakan untuk menjalankan program (ex. : hard disk)
7. Mengambil isi boot
sector. Boot sector juga merupakan sebuah program kecil. Oleh BIOS program ini
dimuat ke RAM dan kemudian mikroprosesor akan mengeksekusi perintah-erintah
yang sudah berada dalam RAM tersebut.
I.Jenis ROM
Sampai sekarang dikenal
beberapa jenis ROM yang pernah beredar dan terpasang pada komputer, antara lain
PROM, EPROMdan EEPROM
a.PROM (Progammable
Read-Only-Memory)
Jika isi ROM ditentukan oleh
vendor, PROM dijual dalam keadaan kosong dan kemudian dapat diisi dengan
program oleh pemakai. Setelah diisi dengan program, isi PROM tak bisa dihapus.
b.EPROM (Erasable
Programmable Read-Only-Memory)
Berbeda dengan PROM, isi
EPROM dapat dihapus setelah diprogram. Penghapusan dilakukan dengan menggunakan
sinar ultraviolet.
c.EEPROM (Electrically
Erasable Programmable Read-Only0Memory)
EEPROM dapat menyimpan data
secara permanen, tetapi isinya masih bisa dihapus secara elektris melalui
program. Salah satu jenis EEPROM adalah Flash Memory. Flash Memory biasa
digunakan pada kamera digital, konsol video game, dan cip BIOS.
B. Ram
Ram (Random-Access Memory)
adalah jenis memori yang isinya dapat diganti-ganti selama komputer sihidupkan
dan sebagai suatu penyimpanan data yang dapat dibaca atau ditulis dan dapat
dilakukan secara berulang-ulang dengan data yang berbeda-beda. Jenis memori ini
merupakan jenis volatile (mudah menguap), yaitu data yang tersimpan akan hilang
jika catu dayanya dimatikan. Karena alasan tersebut, maka program utama tidak
pernah disimpan di RAM. Random artinya data yang disimpan pada RAM dapat
diakses secara acak. RAM dibagi lagi menjadi dua jenis, yaitu jenis statik dan
jenis dinamik. RAM statik menyimpan satu bit informasi dalam sebuah flip-flop.
Jenis RAM ini asyncronous dan tidak memerlukan sinyal clock. RAM statik
biasanya digunakan untuk aplikasi-aplikasi yang tidak memerlukan kapasitas
memori RAM yang besar. RAM dinamik menyimpan satu bit informasi data sebagai
muatan. RAM dinamik menggunakan kapasitansi gerbang substrat sebuah transistor
MOS sebagai sel memori elementer. Untuk menjaga agar data yang tersimpan RAM
dinamik tetap utuh, data tersebut harus disegarkan kembali dengan cara membaca
dan menulis ulang data tersebut kememori. RAM dinamik ini digunakan untuk
aplikasi yang memerlukan RAM dengan kapasitas besar, misalnya dalam sebuah
komputer pribadi (PC).
I.Jenis Ram
a.DRAM (Dynamic RAM) adalah
jenis RAM yang secara berkala harus disegarkan oleh CPU agar data yang
terkandung didalamnya tidak hilang.
b.SDRAM (Sychronous Dynamic
RAM) adalah jenis RAM yang merupakan kelanjutan dari DRAM namun telah
disnkronisasi oleh clock sistem dan memiliki kecepatan lebih tinggi daripada
DRAM. Cocok untuk sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz.
c.RDRAM (Rambus Dynamic RAM)
adalah jenis memory yang lebih cepat dan lebih mahal dari pada SDRAM. Memory
ini bisa digunakan pada sistem yang menggunakan Pentium 4.
d.SRAM (Static RAM) adalah
jenis memori yang tidak memerlukan penyegaran oleh CPU agar data yang terdapat
di dalamnya tetap tersimpan dengan baik. RAM jenis ini memiliki kecepatan lebih
tinggi daripada DRAM. SDRAM
e.EDO RAM (Extended Data Out
RAM) adalah jenis memori yang digunakan pada sistem yang menggunakan Pentium.
Cocok untuk yang memiliki bus denagan kecepatan sampai 66 MHz.
Jenis RAM yang terdapat di
pasaran :
1. SIMM (Single in-line
memory module) – Mempunyai kapasitas 30 atau 72 pin. Memori SIMM 30 pin untuk
kegunaan PC zaman 80286 hingga 80486 dan beroperasi pada 16 bit. Memory 72 pin
banyak digunakan untuk PC berasaskan Pentium dan beroperasi pada 32 bit.
Kecepatan dirujuk mengikuti istilah ns (nano second) seperti 80ns, 70ns, 60ns
dan sebagainya. Semakin kecil nilainya maka kecepatan lebih tinggi. DRAM
(dynamic RAM) dan EDO RAM (extended data-out RAM) menggunakan SIMM. DRAM
menyimpan bit didalam suatu sel penyimpanan (storage sell) sebagai suatu nilai
elektrik (electrical charge) yang harus di-refesh beratus-ratus kali setiap
saat untuk menetapkan (retain) data. EDO RAM sejenis DRAM lebih cepat, EDO
memakan waktu dalam output data, dimana ia memakan waktu di antara CPU dan RAM.
Memori jenis ini tidak lagi digunakan pada komputer akhir-akhir ini.
2. DIMM (dual in-line memory
module) – Berkapasitas 168 pin, kedua belah modul memori ini aktif, setiap
permukaan adalah 84 pin. Ini berbeda daripada SIMM yang hanya berfungsi pada
sebelah modul saja. Mensuport 64 bit penghantaran data. SDRAM (synchronous
DRAM) menggunakan DIMM. Merupakan penganti dari DRAM, FPM (fast page memory)
dan EDO. SDRAM pengatur (synchronizes) memori supaya sama dengan CPU clock
untuk pemindahan data yang lebih cepat. Terdapat dalam dua kecepatan yaitu
100MHz (PC100) dan 133MHz (PC133). DIMM 168 PIN
3. DDR SDRAM
(double-data-rate SDRAM) – Ciri-ciri DDR SDRAM sama dengan SDRAM, tetapi
pemindahan data (data transfer) mendekati kecepatan sistem jam (system clock)
dan ini secara teori meningktkan kecepatan SDRAM. Dahulu digunakan sebagai
memori untuk card terpisah tetapi pada saat ini pabrik komputer membuatnya pada
modul memori untuk motherboard sebagai satu jalan alternatif untuk pengganti
SDRAM yang mempunyai 184 pin dan terdapat dalam tiga kecpatan yaitu 266MHz, 333MHz
dan 400MHz. DIMM 184PIN
4. DRDRAM (direct Rambus
DRAM) – Dulu dikenali sebagai RDRAM. Adalah sejenis SDRAM yang dibuat oleh
Rambus. DRDRAM digunakan untuk CPU dari Intel yang berkecepatan tinggi.
Pemindahan data sama seperti DDR SDRAM tetapi mempunyai dua saluran data untuk
meningkatkan kemampuan. Juga dikenali sebagai PC800 yang kerkelajuan 400MHz.
Beroperasi dalam bentuk 16 bit bukan 64 bit. Pada saat ini terdapat DRDRAM
berkecepatan 1066MHz yang dikenal dengan RIMM (Rambus inline memory module). DRDRAM
model RIMM 4200 32-bit menghantar 4.2gb setiap saat pada kecepatan 1066MHZ.
C. Cache memory
Memori berkapasitas
terbatas, memori ini berkecepatan tinggi dan lebih mahal dibandingkan memory
utama. Berada diantara memori utama dan register pemroses, berfungsi agar
pemroses tidak langsung mengacu kepada memori utama tetapi di cache memory yang
kecepatan aksesnya yang lebih tinggi, metode menggunakan cache memory ini akan
meningkatkan kinerja sistem.
Cache memory adalah tipe RAM
tercepat yang ada, dan digunakan oleh CPU, hard drive, dan beberapa komponen
lainnya. Seperti halnya RAM, lebih banyak cache memory adalah lebih baik, akan
tetapi biasanya cache pada CPU dan hard drive tidak dapat diupgrade menjadi
lebih banyak. Contoh yang dapat dilihat misalnya adalah pada CPU Pentium II
terdapat 512 KiloByte cache, dan pada hard drive IBM 9LZX SCSI terdapat 4
MegaBytes cache. Seperti halnya RAM, pada umumnya data akan dilewatkan dulu
pada cache memory sebelum menuju komponen yang akan menggunakannya (misalnya CPU).
Selain itu cache memory menyimpan pula sementara data untuk akses cepat.
Kecepatan cache memory juga menjadi unsur yang penting. Sebagai contoh, CPU
Pentium II memilki cache sebesar 12 k, dan CPU Celeron memiliki cache sebesar
128 k, akan tetapi cache pada Pentium II berjalan pada 1/2 kali kecepatan CPU,
sementara cache pada Celeron berjalan dengan kecepatan sama dengan kecepatan
CPU. Hal ini merupakan tradeoff yang membuat kecepatan Celeron dalam hal-hal
tertentu kadang-kadang malah bisa mengalahkan Pentium II.
2.2.
MEMORI EKSTERNAL
Merupakan memori tambahan yang berfungsi
untuk menyimpan data atau program.Contoh: Hardisk, Floppy Disk
Konsep dasar memori eksternal adalah :
- Menyimpan data bersifat tetap (non
volatile), baik pada saat komputer aktif atau tidak.
Memori eksternal biasa disebut juga
memori eksternal yaitu perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan,
pembacaan dan penyimpanan data, di luar memori utama.
Memori eksternal mempunyai dua tujuan
utama yaitu sebagai penyimpan permanen untuk membantu fungsi RAM dan yang untuk
mendapatkan memori murah yang berkapasitas tinggi bagi penggunaan jangka
panjang.
BERBAGAI JENIS MEMORY EKSTERNAL
1. Berdasarkan Jenis Akses Data
Berdasarkan jenis aksesnya memori
eksternal dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu :
a. DASD (Direct Access Storage Device)
di mana ia mempunyai akses langsung terhadap data.
Contoh :
* Magnetik (floppy disk, hard disk).
* Removeable hard disk (Zip disk, Flash
disk).
* Optical Disk.
b. SASD (Sequential Access Storage
Device) : Akses data secara tidak langsung (berurutan), seperti pita magnetik.
2. Berdasarkan Karakteristik Bahan
Berdasarkan karakteristik bahan
pembuatannya, memori eksternal digolongkan menjadi beberapa kelompok sebagai
berikut:
A. punched Card atau kartu berlubang
Merupakan kartu kecil berisi
lubang-lubang yang menggambarkan berbagai instruksi atau data. Kartu ini dibaca
melalui puch card reader yang sudah tidak digunakan lagi sejak tahun 1979.
B. Magnetic disk
Magnetic Disk merupakan disk yang
terbuat dari bahan yang bersifat magnetik, Contoh : floppy dan harddisk.
C. Optical Disk
Optical disk terbuat dari bahan-bahan
optik, seperti dari resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat
reflektif seperti alumunium. Contoh : CD dan DVD
D. Magnetic Tape
Sedangkan magnetik tape, terbuat dari
bahan yang bersifat magnetik tetapi berbentuk pita, seperti halnya pita kaset
tape recorder.
Sistem Memori tersusun atas (a) register
penginderaan; (b) memori jangka pendek; dan (c) memori jangka panjang.
a). Register Penginderaan
Pemrosesan informasi yang terjadi dalam
otak manusia adalah melalui beberapa komponen. Komponen yang pertama dari
sistem memori yang dilalui informasi adalah register penginderaan. Register
penginderaan ini berfungsi untuk menampung sejumlah informasi dari indera
seperti penglihatan, pendengaran, peraba, pembau dan pengecap. Informasi yang
ditampung mempunyai kapasitas yang besar dan disimpan dalam waktu yang sangat
singkat, tidak lebih dari dua detik. Dalam waktu singkat tersebut jika tidak
mendapatkan suatu proses terhadap informasi yang ditampung maka informasi
tersebut biasanya akan hilang.
Keberadaan register penginderaan
mempunyai dua implikasi yang penting dalam pendidikan. Pertama, orang harus
menaruh perhatian pada suatu informasi bila informasi itu harus diingat. Kedua,
seseorang memerlukan waktu untuk membawa semua informasi yang dilihat dalam
waktu singkat masuk ke dalam kesadaran (Nur dkk,1998:3).Misalnya apabila siswa
dijejali dengan terlalu banyak informasi pada suatu waktu dan tidak diberi tahu
aspek informasi mana yang harus diperhatikan, maka mereka akan mengalami
kesulitan dalam mempelajari semua informasi tersebut.
b) Memori Jangka Pendek
Informasi yang dipersepsi seseorang dan
mendapatkan perhatian ditransfer ke komponen kedua dari sistem memori yaitu
memori jangka pendek. Menurut Slavin (dalam Nur dkk,1998:8) dijelaskan bahwa
“memori jangka pendek adalah sistem penyimpanan yang dapat menyimpan informasi
dalam jumlah yang terbatas hanya dalam beberapa detik”. Biasanya memori ini
menyimpan informasi yang terkini yang sedang dipikirkan.
Satu cara untuk menyimpan informasi ke
dalam memori jangka pendek adalah memikirkan tentang informasi itu atau
mengucapkannya berkali-kali. Proses mempertahankan suatu informasi dalam memori
jangka pendek dengan cara mengulang-ulang disebut menghafal (rehearsal).
Menghafal sangat penting dalam belajar, karena semakin lama suatu butir tinggal
di dalam memori jangka pendek, semakin besar kesempatan butir itu akan
ditransfer ke memori jangka panjang. Tanpa pengulangan kemungkinan butir itu
tidak akan tinggal di memori jangka pendek lebih dari sekitar 30 detik maka
informasi itu dapat hilang akibat desakan informasi lainnya, karena memori
jangka pendek mempunyai kapasitas yang terbatas yaitu 5 sampai 9 bits informasi
(Miller,1956 dalam Nur dkk,1998:9) yaitu hanya bisa berpikir antara 5 sampai 9
hal yang berbeda dalam satu waktu tertentu.
c) Memori Jangka Panjang
Memori jangka panjang merupakan bagian
dari sistem memori tempat menyimpan informasi untuk periode waktu yang panjang.
Memori jangka panjang memiliki kapasitas yang sangat besar tempat menyimpan
memori dengan jangka yang sangat panjang. Banyak ahli yakin bahwa informasi
yang terdapat dalam memori jangka panjang tidak pernah dilupakan, kemungkinan
hanya sekedar kehilangan kemampuan untuk menemukan kembali informasi yang
tersimpan di dalam memori kita.
Register Kontrol dan Status Internal
Register kontrol dan status internal
adalah lokasi memori I/O yang spesial. Di samping aksi sensor dan pengontrolan
kaki eksternal, register ini juga melakukan aksi sensor dan pengontrolan sinyal
level logika internal. Lihat gambar dan bandingkan antara RAM dengan port
output. Perbedaan yang tampak hanyalah bahwa port output memiliki buffer untuk
menghubungkan state dari flip-flop ke kaki eksternal. Dalam kasus bit kontrol
internal, output dari buffer terhubung dengan sinyal kontrol internal tertentu.
Suatu bit status internal mirip dengan bit port input tetapi bit status ini
hanya melakukan aksi sensor terhadap sinyal register internal.
Mikrokontroler M68HC05 memiliki
kaki-kaki I/O paralel. Arah jalur dari setiap kaki dapat diprogram dengan bit
kontrol melalui software. Gambar di bawah menggambarkan I/O dua arah
(bi-directional) dengan latch output dan bit kontrol arah data. Kaki suatu port
dikonfigurasi sebagai output jika bit DDR (Data Direction Register) yang bersesuaian
diset menjadi logika satu. Suatu kaki dikonfigurasi sebagai input jika bit DDR
yang bersesuaian diset menjadi logika nol. Saat pertama kali dihidupkan atau
saat reset, semua bit DDR dinolkan, sehingga konfigurasi semua kaki port adalah
sebagai input. DDR ini dapat ditulis dan dibaca oleh prosesor.
BAB III
PENUTUP
3.1. KESIMPULAN
Memori berfungsi menyimpan sistim
aplikasi, sistem pengendalian, dan data yang sedang beroperasi atau diolah.
Semakin besar kapasitas memori akan meningkatkan kemapuan komputer tersebut.
Memori diukur dengan KB atau MB. Random Access Memory (RAM), merupakan bagian
memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data.
Kebanyakan dari RAM disebut sebagai barang yang volatile. Artinya adalah jika daya
listrik dicabut dari komputer dan komputer tersebut mati, maka semua konten
yang ada di dalam RAM akan segera hilang secara permanen.
3.2. SARAN
Adapun yang menjadi saran di
dalam penulisan makalah ini,saya sangat mengharapkan agar dapat memberikan penjelasan
mengenai berbagai macam jenis memori,di era sekarang dalam upaya meningkatkan
pemahaman mahasiswa terhadap materi yang di terapkan dalam dunia pendidikan,
setidaknya makalah ini dapat memberikan gambaran atau garis besar yang mengenai
memori utama hingga dapat menjawab apa yang menjadi penghalang dalam
peningkatan mutu pendidikan.
Muda-mudahan makalah ini
dapat memenuhi fungsinya serta bermanfaat bagi kita semua dalam aspek
pendidikan. Tak lupa saran dan kritik yang bersifat membangun dari dosen pembimbing yang sangat kami harapkan guna penyempurnaan
makalah ini.
Thank's
BalasHapusBet365 Casino Site - Lucky Club Live Casino
BalasHapusThe Bet365 Casino luckyclub site will not be available to new players. Bet365 Casino site has been in existence since 2017 but you can play your favourite games.